Momentum yang Harus Dijaga – AC Milan mengawali musim 2025/2026 dengan performa yang cukup spaceman pragmatic menjanjikan di Serie A dan kompetisi Eropa. Di bawah arahan Stefano Pioli, Rossoneri menunjukkan permainan yang atraktif dan solid. Namun, memasuki paruh kedua musim, mulai terlihat bahwa kedalaman skuad menjadi tantangan tersendiri. Cedera pemain, jadwal padat, dan inkonsistensi beberapa sektor membuat Milan harus segera bergerak di bursa transfer Januari 2026.
Artikel ini akan membahas secara lengkap kebutuhan tambahan amunisi AC Milan, sektor-sektor yang perlu diperkuat, nama-nama yang masuk radar, serta strategi klub dalam menjaga keseimbangan antara performa dan efisiensi finansial.
Evaluasi Skuad Saat Ini: Kekuatan dan Kelemahan
Kekuatan:
- Lini tengah kreatif: Ismaël Bennacer dan Tijjani Reijnders tampil konsisten dalam mengatur tempo permainan.
- Sayap eksplosif: Rafael Leão dan Christian Pulisic menjadi ancaman nyata bagi pertahanan lawan.
- Kiper solid: Mike Maignan tetap menjadi salah satu penjaga gawang terbaik di Eropa.
Kelemahan:
- Lini depan tumpul: Olivier Giroud mulai menurun secara fisik, sementara Luka Jović belum menunjukkan ketajaman.
- Bek tengah minim rotasi: Fikayo Tomori dan Malick Thiaw terlalu sering dimainkan tanpa pelapis sepadan.
- Gelandang bertahan kurang agresif: Milan butuh pemain yang bisa memotong serangan lawan dan menjaga kedalaman.
Sektor yang Butuh Tambahan Amunisi
1. Penyerang Tengah
Milan membutuhkan striker yang bisa menjadi pelapis sekaligus pesaing bagi Giroud. Pemain muda dengan mobilitas tinggi dan insting gol tajam menjadi prioritas.
2. Bek Tengah
Dengan jadwal padat dan risiko cedera, Milan perlu menambah satu bek tengah yang bisa langsung beradaptasi dengan Serie A.
3. Gelandang Bertahan
Pemain yang memiliki kemampuan duel, stamina tinggi, dan distribusi bola yang baik sangat dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan tim.
Nama-Nama yang Masuk Radar Milan
1. Joshua Zirkzee (Manchester United)
- Striker muda asal Belanda yang memiliki teknik tinggi dan postur ideal.
- Cocok dengan gaya bermain Milan yang mengandalkan kombinasi dan pergerakan tanpa bola.
- Potensi skema tukar pemain dengan Ruben Loftus-Cheek.
2. Jakub Kiwior (Arsenal)
- Bek tengah Polandia yang minim menit bermain di Arsenal.
- Bisa menjadi pelapis ideal untuk Tomori dan Thiaw.
3. Manuel Ugarte (Paris Saint-Germain)
- Gelandang bertahan dengan kemampuan duel dan distribusi bola.
- PSG dikabarkan siap melepasnya jika ada tawaran yang sesuai.
Strategi Transfer Milan: Efisiensi dan Juga Potensi
AC Milan dikenal sebagai klub yang cermat dalam belanja pemain. Mereka tidak mudah tergoda oleh nama besar, melainkan fokus pada pemain yang sesuai dengan kebutuhan taktis dan memiliki potensi jangka panjang.
Pendekatan yang Digunakan:
- Pinjaman dengan opsi beli: Mengurangi risiko finansial dan juga memberi waktu adaptasi bagi pemain.
- Tukar pemain: Memanfaatkan aset yang tidak optimal untuk mendapatkan pemain yang lebih dibutuhkan.
- Scout pemain muda: Fokus pada talenta dari liga-liga kecil yang bisa berkembang di bawah sistem Milan.
Tantangan di Bursa Januari
Meski memiliki kebutuhan mendesak, Milan harus menghadapi beberapa tantangan:
- Persaingan dengan klub besar lainnya: Pemain incaran juga diminati oleh klub seperti Juventus, Napoli, dan juga klub Premier League.
- Keterbatasan anggaran: Milan harus menjaga keseimbangan neraca keuangan agar tidak melanggar aturan Financial Fair Play.
- Adaptasi pemain baru: Bursa Januari memiliki waktu singkat, sehingga pemain yang datang harus bisa langsung berkontribusi.
Reaksi Suporter dan Juga Media
Suporter Milan mulai menunjukkan kekhawatiran terhadap kedalaman skuad, terutama setelah beberapa hasil imbang di Serie A. Media Italia pun menyoroti perlunya Milan menambah amunisi agar tidak kehilangan momentum di paruh kedua musim.
Manajemen klub menyatakan bahwa mereka akan aktif di bursa Januari, namun tetap mengedepankan prinsip efisiensi dan juga keberlanjutan.
Kesimpulan: Bursa Januari Sebagai Penentu Musim
AC Milan berada di titik krusial. Tambahan amunisi di bursa Januari bukan hanya soal memperkuat skuad, tetapi juga tentang menjaga ambisi juara dan juga konsistensi performa. Dengan strategi yang tepat, Milan bisa mendapatkan pemain yang sesuai kebutuhan dan juga membawa tim ke level yang lebih tinggi.
Jika berhasil, Rossoneri bukan hanya akan memperkuat posisi di Serie A, tetapi juga menjadi penantang serius di kompetisi Eropa. Bursa Januari 2026 adalah momen yang tidak boleh disia-siakan.
